Meningkatkan Ukuran Maksimal Upload File di WordPress pada Hosting DirectAdmin

Apakah Anda sering mengalami masalah saat mencoba mengunggah file besar di WordPress? Masalah ini biasanya disebabkan oleh batasan ukuran file upload yang telah diatur di server hosting. Pada artikel ini, kami akan membahas cara meningkatkan ukuran maksimal upload file di WordPress menggunakan hosting DirectAdmin dengan mengedit file .htaccess.

Mengapa Ukuran Maksimal Upload File Penting?

Batasan ukuran upload file dapat menghambat pengguna yang ingin mengunggah file media seperti video, gambar resolusi tinggi, atau plugin besar. Solusinya adalah dengan menyesuaikan pengaturan server untuk memungkinkan upload file dengan ukuran lebih besar.

Langkah-Langkah untuk Meningkatkan Ukuran Upload File

1. Login ke DirectAdmin

• Buka panel hosting DirectAdmin Anda.
• Masukkan username dan password untuk masuk ke dashboard.

2. Akses File Manager

• Dari dashboard DirectAdmin, buka File Manager.
• Navigasikan ke folder root WordPress, biasanya bernama public_html atau sesuai dengan instalasi Anda.

3. Edit File .htaccess

• Cari file .htaccess di direktori root.
• Klik kanan pada file tersebut, lalu pilih Edit.
• Tambahkan baris berikut ke dalam file .htaccess:
  
  php_value upload_max_filesize 128M
php_value post_max_size 128M
php_value max_execution_time 300
php_value max_input_time 300
  
• Simpan perubahan setelah selesai.

4. Verifikasi Perubahan

• Login ke WordPress Admin.
• Masuk ke menu Media Library, coba unggah file yang sebelumnya melebihi batas ukuran.
• Jika file berhasil diunggah, berarti perubahan telah berhasil diterapkan.

Catatan Penting

• Pastikan Anda melakukan backup file .htaccess sebelum mengeditnya.
• Jika perubahan tidak berhasil, hubungi penyedia hosting untuk memastikan bahwa parameter PHP Anda mendukung perubahan ini.

Kesimpulan

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat dengan mudah meningkatkan ukuran maksimal upload file di WordPress melalui hosting DirectAdmin. Pastikan untuk berhati-hati saat mengedit file konfigurasi agar tidak mengganggu fungsi lainnya pada situs WordPress Anda.

Selamat mencoba, dan semoga sukses meningkatkan performa WordPress Anda!